Jawaban dari sebuah penantian panjang.

    Ini tentang dia yang sudah lama engga berjumpa. Tentang perasaan yang masih tetap sama. Akhirnya kita berjumpa kembali dalam kata sapa, meski hanya sesaat. Ini tentang dia yang senyumannya selalu terbayang jelas dalam setiap ingatan penuh penantian. Selalu berdoa kalau dia adalah tujuan. Ini cerita cinta yang belum juga dimulai tapi sudah menimbulkan suka. Belum juga kembali melihat wajahnya, tapi memori lama itu masih tetap ada. Mungkin ini penantian terakhir saya hingga waktunya nanti tiba. Hingga kita akan berjumpa kembali di situasi yang berbeda. Kamu sebagai mempelai wanitanya, dan saya sebagai mempelai pria nya.
    Jawaban yang sudah saya terima masih dibatas kenapa. Kenapa saya bisa mencintaimu. Kenapa saya bisa mengingatmu. Kenapa saya bisa menunggumu untuk waktu yang begitu lama. Sederhanya adalah karena tuhan yang mengatur segalanya. Memberikan perasaan suka pada tiap hati manusia. Memberikan cinta dengan kebahagiaan walaupun lama tak bersua. Jawabannya, adalah Tuhan yang Maha membolak balikkan hati manusia.
    Ini tentang dia yang saya suka. Paras cantik yang teringat selalu akan dirinya. Awal kisahnya dimulai oleh sebuah surat dengan pesan singkat, "Boleh kenalan ngga?". Kata-kata yang selalu teringat adalah jawabanmu. "Boleh." Dari situ rasa yang muncul itu berkembang menjadi cinta. Dari cinta menjadi istimewa. Dan istimewa itu yang menuntun saya untuk sabar menunggu kamu. Menunggu di persimpangan jalan dengan tamu yang berbeda-beda. Seperti halte bus. Banyak sekali bus yang mampir untuk menaruh perasaan dan kisah perjalanan mereka hanya untuk singgah sementara. Karena nyatanya saya selalu menunggu seseorang yang dengan bus yang sudah lama tidak terlihat.
    Ini tentang kita yang akan segera berjumpa. Dengan perasaan yang tetap sama. Saya yang suka pada kamu. Dan kamu yang selalu tersenyum malu karena melihat sosok saya. Penantian yang begitu lama akhirnya akan terjawab sudah. Kata kita, kini enggak lagi jadi hanya sekedar kita. Tapi benar-benar menjadi kita karena bersama. Enggak percuma saya menunggu lama, karena bahagia itu akan segera tiba. Bus yang lama kini datang menjemput saya tepat di Halte yang penuh cerita.
    Ini tentang jawaban dari sebuah penantian. Kamu yang buat saya penasaran akhirnya memberi sebuah jawaban, "Maaf sudah buat kamu menunggu terlalu lama. Sekarang ayo kita mulai cerita perjalanan sama-sama."

Komentar

Postingan Populer