Sebuah Kisah Dengan Akhir Yang Aneh
Selalu banyak cerita dalam kisah yang kita buat, entah itu kisah cinta yang berujung bahagia, atau kisah yang hanya sebagai pelampisaan luka agar kita tidak lagi menderita. Banyak alur cerita menyenangkan meski dengan awal yang membingungkan, banyak akhir yang berkesan namun kita tidak tau seberapa lama akan terngiang di ingatan. Memang kita tidak pernah tau bagaimana tuhan memberi sebuah kisah, tapi saya selalu percaya bahwa akan ada masa dimana sebuah perpisahan menuntun kita menuju awal pertemuan.
Ini kisah saya bersama dia yang sempat membuat hidup saya seperti ada yang mencari, dimana jika saya tidak ada kabar dia mencari, dimana saya diam dia berbicara, dimana saya memandang dia terpana. Saya mungkin tidak akan menyebutkan namanya, karena saya masih belum merasa siap untuk menyebutkan sebuah nama yang saya-pun belum bisa untuk menjadikannya pasangan untuk saya.
Dia adalah salah satu adik kelas saya sewaktu SMP dulu. Pertemuannya sederhana, hanya melalui perkenalan singkat menggunakan kertas sobekan yang saya tulis, "Boleh tidak saya berkenalan?". saat dia balas boleh, saat itu lah waktu yang saya kira tidak dapat terhenti bisa terhenti sesaat. Mungkin karena saya benar-menar merasa terbang diatas awan yang entah bagaimana terbangnya. Setelah perkenalan itu saya mulai mencoba memberanikan diri saya untuk menghubunginya. Memberanikan diri sebagaimana saya membuktikan kalau saya adalah laki-laki sejati. Tapi mungkin saya yang waktu itu tidak pernah tau bagaimana respon selanjutnya akhirnya saya menyerah di awal.
Komentar